Kamis, 06 Januari 2011

motivasi belajar sangat penting

Mencari Motivasi untuk Semangat Kuliah

Motivasi belajar setiap orang, satu dengan yang lainnya, bisa jadi tidak sama. Biasanya, hal itu bergantung dari apa yang diinginkan orang yang bersangkutan.
Misalnya, seorang anak mau belajar dan mengejar rangking pertama karena diiming-imingi akan dibelikan sepeda oleh orangtuanya.

Contoh lainnya, seorang mahasiswa mempunyai motivasi belajar yang tinggi agar lulus dengan predikat cum laude. Setelah itu, dia bertujuan untuk mendapatkan pekerjaan yang hebat dengan tujuan membahagiakan orangtuanya.
Apa saja, sih, faktor-faktor yang membedakan motivasi belajar seseorang dengan yang lainnya?
Beberapa faktor di bawah ini sedikit banyak memberikan penjelasan mengapa terjadi perbedaaan motivasi belajar pada diri masing-masing orang, di antaranya:
  • Perbedaan fisiologis (physiological needs), seperti rasa lapar, haus, dan hasrat seksual
  • Perbedaan rasa aman (safety needs), baik secara mental, fisik, dan intelektual
  • Perbedaan kasih sayang atau afeksi (love needs) yang diterimanya
  • Perbedaan harga diri (self esteem needs). Contohnya prestise memiliki mobil atau rumah mewah, jabatan, dan lain-lain.
  • Perbedaan aktualisasi diri (self actualization), tersedianya kesempatan bagi seseorang untuk mengembangkan potensi yang terdapat dalam dirinya sehingga berubah menjadi kemampuan nyata.
Stimulus motivasi belajar
Terdapat 2 faktor yang membuat seseorang dapat termotivasi untuk belajar, yaitu:
  • Pertama, motivasi belajar berasal dari faktor internal. Motivasi ini terbentuk karena kesadaran diri atas pemahaman betapa pentingnya belajar untuk mengembangkan dirinya dan bekal untuk menjalani kehidupan.
  • Kedua, motivasi belajar dari faktor eksternal, yaitu dapat berupa rangsangan dari orang lain, atau lingkungan sekitarnya yang dapat memengaruhi psikologis orang yang bersangkutan.


Memasuki babak baru di dunia kuliah mungkin menjadi dambaan bagi setiap lulusan SMA dan setingkatnya. Bayangan bahwa masuk jenjang kuliah itu enak, santai, gak usah pakek seragam, belajar juga gak harus ngalor ngidul karena udah ada jurusannya, kerap menghinggapi. Namun ada yang terlewati dengan pemikiran tersebut, kenyataannya adalah ketika sudah masuk ke jenjang ini kita dibebani dengan tanggung jawab yang besar. Ya, amanah berupa kesempatan belajar yang harus dipertanggungjawabkan di masa depan, ya kepada diri sendiri, keluarga, bangsa dan tentunya kepada Allah SWT.
Namun ada yang salah dengan sistem yang ada di lingkungan kuliah, termasuk dengan diri kita. Dari kampung halaman berniat kuliah supaya dapet ilmu untuk modal masa depan. Sampai di tempat kuliah kok malah malas-malasan, kurang semangat atau loyo dengerin kuliah dari dosen. Contoh mahasiswa semacam ini saya amati ketika saya sendiri juga masih kuliah.
Banyak dari teman – teman yang lebih senang membolos hanya gara – gara dosennya gak enak, killer atau alasan lainnya. Terkadang mereka datang ke kampus namun enggan masuk ke ruang kuliah. Yang biasa mereka lakukan cuman nongkrong gak jelas kegiatannya apa. Namun yang bikin jengkel adalah kalau lagi mau ujian semester, mereka selalu kelimpungan pinjem catatan sana-sini. Mending kalau malem mereka mau belajar, mereka malah asik bikin catatan kecil buat “kerpe’an” rumus – rumus. Besoknya pas ujian lupa juga harus jawab soalnya gimana,lha wong gak tau cara pakek rumusnya. Nah sudah pasti tuh dapet nilai jelek. Ujung – ujungnya gak lulus mata kuliah, mengulang dan makin lama lulus kuliahnya. So, buat adik – adik yang mau kuliah, tipe mahasiswa yang kayak gini gak perlu dicontoh yak…

Tips-tips meningkatkan motivasi belajar
Motivasi belajar tidak akan terbentuk apabila orang tersebut tidak mempunyai keinginan, cita-cita, atau menyadari manfaat belajar bagi dirinya. Oleh karena itu, dibutuhkan pengkondisian tertentu, agar diri kita atau siapa pun juga yang menginginkan semangat untuk belajar dapat termotivasi.

Yuk, ikuti tips-tips berikut untuk meningkatkan motivasi belajar kita:
  • Bergaullah dengan orang-orang yang senang belajar
    Bergaul dengan orang-orang yang senang belajar dan berprestasi, akan membuat kita pun gemar belajar. Selain itu, coba cari orang atau komunitas yang mempunyai kebiasaan baik dalam belajar.

    Bertanyalah tentang pengalaman di berbagai tempat kepada orang-orang yang pernah atau sedang melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, orang-orang yang mendapat beasiwa belajar di luar negeri, atau orang-orang yang mendapat penghargaan atas sebuah presrasi.

    Kebiasaan dan semangat mereka akan menular kepada kita. Seperti halnya analogi orang yang berteman dengan tukang pandai besi atau penjual minyak wangi. Jika kita bergaul dengan tukang pandai besi, maka kita pun turut terciprat bau bakaran besi, dan jika bergaul dengan penjual minyak wangi, kita pun akan terciprat harumnya minyak wangi.
  • Belajar apapun
    Pengertian belajar di sini dipahami secara luas, baik formal maupun nonformal. Kita bisa belajar tentang berbagai keterampilan seperti merakit komputer, belajar menulis, membuat film, berlajar berwirausaha, dan lain lain-lainnya.
  • Belajar dari internet
    Kita bisa memanfaatkan internet untuk bergabung dengan kumpulan orang-orang yang senang belajar. Salah satu milis dapat menjadi ajang kita bertukar pendapat, pikiran, dan memotivasi diri. Sebagai contoh, jika ingin termotivasi untuk belajar bahasa Inggris, kita bisa masuk ke milis Free-English-Course@yahoogroups.com.

    Bergaulah dengan orang-orang yang optimis dan selalu berpikiran positif
    Di dunia ini, ada orang yang selalu terlihat optimis meski masalah merudung. Kita akan tertular semangat, gairah, dan rasa optimis jika sering bersosialisasi dengan orang-orang atau berada dalam komunitas seperti itu, dan sebaliknya.

    Cari motivator
    Kadangkala, seseorang butuh orang lain sebagai pemacu atau mentor dalam menjalani hidup. Misalnya: teman, pacar, ataupun pasangan hidup. Anda pun bisa melakukan hal serupa dengan mencari seseorang/komunitas yang dapat membantu mengarahkan atau memotivasi Anda belajar dan meraih prestasi.

    "Resep sukses: Belajar ketika orang lain tidur, bekerja ketika orang lain bermalasan, dan bermimpi ketika orang lain berharap." --William A. Ward




Ohya ada juga nih sedikit tips santai supaya kita semangat kuliah dan gak males – malesan yang ujungnya juga merugikan diri sendiri, seperti berikut ini :

1.       Bangun tidur olahraga dikit biar badan gak kaku,
2.       Mandi yang bersih biar seger,
3.       Sarapan yang cukup biar otak bisa kerja. (Kalo saya sendiri jarang banget sarapan, jangan dicontoh yak!!), :-D
4.       Sebelum berangkat siapin pertanyaan – pertanyaan yang banyak buat dosen, perkara dosennya bisa jawab atau enggak itu urusan nanti. hehehe
5.       Inget bahwa kuliah itu penting dan materi ujian biasanya ya yang dibahas dosen pas kuliah itu. Jadi kalau pun gak belajar asalkan kita selalu ngikutin kuliah, dijamin 70 persen kita bisa ngerjain soal ujian. Perkara bener atau salah itu nanti. hehehe, yang penting bisa ngerjain toh…
6.       Gunakan waktu senggang buat browsing apa aja di internet. Banyak bahan yang perlu diutek-utek loh disana. Saya sendiri sering ikut forum dan milist yang bikin saya jadi penulis aktif, moderator forum dan tentunya tambah ilmu dan teman.
7.       Sering – seringlah sharing dan komunikasi dengan dosen di luar jam kuliah, karena denger – denger deket dosen bisa ikut pinter dan dapet banyak job sampingan loh. lumayan tuh buat nambahin jatah uang saku dari ortu.hehehe
8.       Cari alasan spesifik yang bikin kamu gak mau rugi jauh – jauh datang ke kampus trus pulang gak dapet apa – apa. Boleh jadi karena ada dosen yang masih muda dan cakep buat dipelototin, karena punya cewek idaman di kampus atau sekedar dapet koneksi internet gratis yang gak kita dapatkan di kost, di rumah maupun di tempat lain. Saya sendiri punya motivasi yang beda dari temen yang lain. Waktu kuliah, jarak kost yang saya tempati dan kampus sekitar 1,8 km. Dan untuk menuju ke kampus saya harus jalan kaki, karena tidak punya kendaraan. Karena di Surabaya cuacanya panas, maka saya lebih memilih untuk berangkat pagi sekitar jam 6.15 atau 6.30 supaya gak panas – panas banget sekalian jalan pagi. Yah meskipun kuliah gak selalu dimulai pukul 7.00. Toh saya enjoy aja nikmatinnya. Dan inilah motivasi yang bikin saya semangat kuliah dan tercatat gak pernah bolos sekalipun, kecuali pas ada acara ceramah Aa-gym di Auditorium yang harus saya datangi. Udah capek – capek jalan ke kampus sampe keringetan masak gak dapet apa – apa. Hehehe




1 komentar:

  1. kakaa, kalo bisa itu text'y jangan warna hitam,, jadi kan ribet kalo mau baca :)

    BalasHapus